Welcome back guys, menyambung cerita saya kemaren. Kali ini saya bakal cerita tentang ujian teori SIM C di SATPAS Daan Mogot Jakarta Barat. Oh iya bagi yang belum baca part sebelumnya, bisa langsung kesini aja.
Masih di hari yang sama (19 November 2016), setelah selesai mengurus administrasi pukul 8.55 saya langsung diarahkan ke lantai 2 untuk ikut ujian teori. Sampai di atas ternyata ada juga peserta yang sedang ngerjain soal di ruang terbuka lantai 1 (karena gedung sedang renovasi). Tak lama mengantri, kebetulan pintu sebelah saya dibuka untuk ujian teori. Saya langsung masuk ke dalam dan langsung mengambil inisiatif untuk duduk paling depan. Ruangannya cukup nyaman karena ber-AC. Tidak butuh waktu lama untuk membuat tempat duduk penuh, kurang dari 1 menit semua kursi telah terisi, bahkan banyak peserta yang tidak kebagian kursi dan akhirnya diminta keluar kembali oleh petugas.
Petugas lalu memberikan pengarahan mengenai tata cara mengerjakan soal. Ada 30 soal, untuk lulus minimal menjawab 21 pertanyaan benar. Dan tiap kategori SIM memiliki 10 seri soal. Setiap seri memiliki soal yang berbeda-beda, bukan diacak urutannya tapi soalnya memang berbeda. Jawaban berupa pilihan ganda dengan 3 pilihan jawaban. Kebetulan saat itu saya mendapat seri soal C1. Pertanyaannya sih seputar rambu-rambu lalu lintas, cara berkendara, prioritas pada persimpangan, dan juga pasal undang-undang mengenai lalu lintas. Namun karena memang waktu itu saya tidak ada persiapan ujian teori, jadinya soal-soalnya kelihatan sulit hahaha. Waktu mengerjakan soal hanya 15 menit, jadi kalo dirata2 1 menit harus selesai 2 soal hihi lumayan cepet ya. 9.15 saya mulai kerjain soal, dan tepat 9.30 jawaban sudah dikumpulkan. Kesulitan yang paling saya rasain adalah ketika mengerjakan soal mengenai prioritas kendaraan di persimpangan. Saya benar2 blank mengenai soal tersebut karena tidak ada persiapan wkwk.
Selesai mengerjakan, semua peserta diarahkankan ke depan loket 5 untuk menunggu hasil ujian teori. Tahap ini merupakan yang paling bikin bete dan paling menguji kesabaran. Kenapa? karena waktu yang dibutuhkan untuk mengetahui hasil ujian sangat lama, minimal 2 jam hasilnya baru keluar. Dan kita cuma duduk bengong aja selama itu (kalo daftarnya sendirian ya hihi). Kondisi ini sih untuk hari sabtu ya, saya kurang tau untuk hari lainnya. Pengumuman dilakukan dengan cara memanggil nama + alamat satu per satu. Hasil ujian akan ditulis di lembar yang diberikan saat teori tadi. 2 Jam lebih menunggu kira-kira pukul 11.40 hasil ujian saya pun keluar. Dan saat saya liat wkwkwkwkwwk ternyata jawaban saya cuma benar 20 dari 30 soal. Kurang 1 doang cuuuuuyyy untuk lulus hahaha nyesek abissss. Akhirnya saat itu saya pulang dengan tangan hampa, dan harus mengulang minimal 2 minggu ke depan.
Tepat 2 minggu kemudian, tanggal 3 desember 2016 saya balik lagi ke satpas daan mogot. Namun masih juga dengan persiapan yang kurang karena malamnya terlalu fokus jualin tiket indonesia vs vietnam haha. Jika mengulang, maka gak perlu urus administrasi pendaftaran lagi dan gak perlu bayar lagi, langsung aja antri untuk ujian teori. Kebetulan saat itu dapat gelombang pertama dan kebagian soal seri C0. Pukul 8.30 mulai ngerjain soal, 15 menit kemudian kumpul jawaban. Soal2 yang saya anggap sulit kemaren, yakni prioritas persimpangan, sekarang sudah gak terlalu menjadi masalah. Tapi di soal C0 ini ternyata ada 3 soal mengenai pasal undang-undang lalu lintas. Akhirnya saya jadi hopeless wkwkwk. Pukul 11.10 hasil ujian saya keluar, daaaaaan jeng jeng jeng... nilainya 18 HAHAHAHA, lebih parah dari ujian pertama. Saya tertunduk lesu dan pulang lagi-lagi dengan tangan hampa.
2 minggu berlalu, 17 desember 2016 saya balik lagi ke satpas dengan bekal belajar soal-soal ujian dari internet. Jalan kesana pukul 10.15 karena bangunnya agak kesiangan. Jam 11.45 baru dapet giliran ujian teori, dan ini udah gelombang ujian teori terakhir loh untuk hari itu! Ternyata saya dapet soal C0 sama seperti yang didapat 2 minggu lalu. Berbekal form jawaban sebelumnya, saya jadi tau jawaban salah saya di soal nomor berapa. Saya mengerjakan soal tanpa kesulitan berarti karena masih ingat betul jawaban 2 minggu yang lalu. Hasil ujian saya baru keluar jam 3 sore. Dan hasilnyaaaaaaaaaaaaaaaaaaa 21 jawaban benar hahaha. WTF padahal udah yakin banget nilai mendekati 30, atau seenggaknya dapet 25 lah, gatau kenapa bisa dapet nilai 21 sesuai batas minimum *curious*. Tapi gapapa, disyukuri aja udah bisa lulus tahap ini hehe!
Cerita mengenai ujian prakteknya akan saya posting di part berikutnya ya. Dan bagi yang penasaran pengen tau contoh soalnya kayak gimana, nih soalnya yang saya masih inget :
1. Apa arti rambu berikut?
Jawaban: Rambu perlitasan kereta berpintu.
2. Apa arti rambu berikut?
Jawaban: Persimpangan bundaran dengan prioritas.
Hati2 ada pilihan jawaban 'bundaran' aja.
3. Apa arti rambu berikut?
Jawaban: Rambu jalan tol
4. Apa arti rambu berikut?
Jawaban: Batas akhir kecepatan maksimum 40 km/h.
5. Apa arti rambu berikut?
Jawaban: Batas minimum kecepatan yang diwajibkan 30 km/h.
6. Jika anda di sebuah kendaraan akan berbelok ke kanan bagaimana anda mendahului kendaraan tersebut?
- 3/12/16 saya jawab 'tetap dari kanan karena sesuai aturan' tapi ternyata jawaban saya salah hehe.
Akhirnya 17/12/16 saya jawab pilihan 'dari kiri, namun pastikan sudah berada dalam posisi yang aman'.
7. Pasal melanggar muatan?
8. Pasal melanggar jalur busway?
9. Pasal melanggar marka jalan?
10. Teknik pengereman sepeda motor yang baik dan efektif pada kecepatan tinggi adalah :
a. Pengereman teknik rem pomped (pompa) dengan cara pedal rem diinjak, dilepas dan diinjak lagi secara cepat, posisi badan condong kedepan
b. Penereman kombinasi, dengan rem depan dan belakang secara bersamaan dengan posisi kendaraan tegak lurus
c. Melakukan pengereman dengan teknik rem blokir dengan cara pedal rem diinjak penuh, posisi badan condong kebelakang
Jawaban: B. Referensi:
http://solidaritaselangbesi.blogspot.co.id/2015/05/7-hal-tentang-pengereman-sepeda-motor.html
11. Teknik pengereman yang baik dan efektif pada jalan licin dan berair adalah
a. Melakukan pengereman dengan teknik rem pomped (pompa) dengan cara pedal rem diinjak, dilepas, dan diinjak lagi secara cepat
b. Melakukan pengereman dengan rem depan bersamaan dengan rem belakang (kombinasi)
c. Rem gereducerd (rem bakar), pedal rem diinjak (berasa sudah terblokir) segera angkat pedal rem sedikit kemudian tahan kemudian rem lagi
Jawaban A. Referensi:
http://solidaritaselangbesi.blogspot.co.id/2015/05/7-hal-tentang-pengereman-sepeda-motor.html
12. STNK selalu terkait dengan :
a. Seorang dan kendaraan bermotor
b. Orang tertentu dan daerah tempat kendaraan itu menetap
c. Kendaraan bermotor, orang tertentu, dan daerah tempat kendaraan itu menetap.
Jawaban : C
13. Tanda kendaraan bermotor dianggap sah apabila :
a. Dibuat sendiri oleh pemilik kendaraan bermotor, asalkan sesuai dengan persyaratan undang undang
b. Dibuat sendiri sambil menunggu pelat nomor asli dari Polri
c. Diperoleh dari Polisi Lalu Lintas yang mengeluarkan STNK dan Pelat Nomor.
Jawaban: C
14. Teknik mengemudikan sepeda motor yang baik pada saat gerakan membelok adalah :
a. Menambah kecepatan pada jarak pendek sebelum mencapai tikungan
b. Memiringkan sepeda motor kearah pusat tikungan dan tetap dalam posisi tegak
c. Memiringkan sepeda motor dan pengemudi kearah pusat tikungan yang sesuai dengan kecepatan dan ketajaman tikungan
Jawaban : C
15. Perbuatan pertama apa yang anda lakukan sebagai pengemudi, apabila terjadi tabrakan ?
a. Segera hentikan kendaraan, biarpun ditengah jalan. Yang penting adalah menunjukkan bekas-bekas rem kepada petugas polisi bahwa anda berada pada jalur yang benar sesuai peraturan.
b. Segera menghentikan kendaraan dan mendatangi pengemudi kendaraan lawan tabrakan, untuk meminta pertanggung-jawaban kerugian yang anda derita
c. Segera menghentikan kendaraan, dan melaporkan kejadian ecelakaan tersebut kepada pos polisi terdekat.
Jawaban : C
16. Mengemudi dengan kecepatan maksimum? Jawaban: Tidak diperbolehkan kapanpun.
17. Arti rambu berikut
a. Semua kendaraan dilarang masuk
b. Semua kendaraan bermotor dilarang masuk
c. Semua kendaraan bermotor dilarang melintas dan parkir
Jawaban : B
18. Rambu dengan warna dasar kuning dengan lambang atau tulisan Berwarna hitam merupakan:
a. Rambu petunjuk
b. Rambu peringatan
c. Rambu perintah
Jawaban : B
19. Apabila anda mendengar suara sirine yang kemungkinan dari pemadam Pemadam kebakaran, Polisi atau konvoi kendaraan. Anda diharuskan :
a. Menambah kecepatan
b. menepi dan berhenti sampai konvoi lewat dan jalan aman
c. Menepi dan jalan terus, kalau memungkinkan mengikuti karaoke kendaraan yang mengeluarkan bunyi/suara sirene
Jawaban : B
Itu doang sih yang saya inget. Terus lagi untuk soal yang saya anggap cukup sulit yakni mengenai prioritas di persimpangan, contohnya seperti ini:
Ada juga soal mengenai isyarat polisi lalu lintas seperti di bawah ini:
Referensi lain mengenai prioritas persimpangan bisa dibaca disini
http://newsberi.blogspot.com/2015/10/25-soal-ujian-dan-kunci-jawaban-teori-sim-c-tentang-persimpangan.html
Read More......